MAKALAH
KONSEP
DASAR IPA SD 1
TENTANG
“
GAYA
”
OLEH:
NORAMELINA
(16129084)
SEKSI:
16 BB 05
DOSEN
PEMBIMBING:
Dr.Ir.Hj.
RISDA AMINI, M.P
PENDIDIKAN
GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS
ILMU PENDIDKAN
UNIVERSITAS
NEGERI PADANG
2016
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT
yang telah melimpahkan rahmat, taufiq, dan hidayah-Nya kepada kami, sehingga
kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah
ini masih banyak kekurangan dan memerlukan banyak perbaikan. Untuk itu kami
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun untuk penyempurnaan
makalah ini.
Pada kesempatan ini, dengan tulus ikhlas kami
menyampaikan terima kasih yang tak terhingga kepada kedua orangtua kami, Bapak /Ibu
guru dan teman-teman yang telah memberikan bantuan dan partisipasinya baik
dalam bentuk moril maupun materiil untuk keberhasilan dalam penyusunan makalah
ini.
Kami selaku penyusun berharap semoga makalah ini
ada guna dan manfaatnya bagi para pembaca. Amin.
Padang,15 SEPTEMBER 2016
Penulis
BAB
1
PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang
Pernahkah Anda
mendorong daun pintu sehingga terbuka? Demikian pula pernahkah Anda menarik
daun pintu sehingga tertutup? Bagaimanakah usaha Anda agar daun pintu dapat dengan
cepat terbuka atau tertutup? Tentu Anda harus menggerakkan tangan sehingga daun
pintu dapat membuka dan menutup dengan cepat. Gerakan tangan Anda adalah usaha
dalam memberikan dorongan atau tarikan pada daun pintu agar terbuka atau
tertutup. Selanjutnya kita pun dapat membayangkan apa yang terjadi dengan
keadaan tanah liat jika kita menekan segumpal tanah liat. Pada setiap kegiatan
itu Anda mengerahkan sebuah gaya. Gaya adalah suatu tarikan atau dorongan yang
dikerahkan sebuah benda terhadap benda lain.
B. Rumusan Masalah
Adapun
rumusan masalah yang akan di bahas di dalam makalah ini adalah:
1. Bagaimanakah
pengertian gaya?
2. Bagaimanakah
pengaruh gaya terhadap benda?
3. Bagaimanakah
jenis-jenis gaya?
4. Bagaimanakah
hukum-hukum newton I, II, III?
C. Tujuan
Adapun
Tujuan penyusunan makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk
menjelaskan pengertian gaya.
2. Untuk
menjelaskan pengaruh gaya terhadap benda.
3. Untuk
menjelaskan jenis-jenis gaya.
4. Untuk
menjelaskan hukum-hukum newton I, II, III.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Gaya.
Beberapa definisi tentang gaya :
1.
Gaya dalam
pengertian ilmu fisika adalah sesuatu yang menyebabkan perubahan keadaan benda.
2.
Gaya adalah tarikan atau dorongan yang dapat
menyebabkan perubahan gerak dan bentuk pada benda.
3.
Gaya adalah Suatu pengaruh yang dapat
menyebabkan benda bergerak.
Alat untuk mengukur gaya di sebut
dengan nama dynamometer atau nama klainya adalah nerca pegas.
B. Jenis-jenis gaya
1.
Gaya sentuh
Gaya
sentuh merupakan gaya yang dilakukan secara langsung antara benda yang mengerjakan
dan benda yang dikeni gaya. Jenis gaya sentuh antara lain sebagai berikut :
1.
Gaya
Otot
Gaya
otot adalah gaya yang ditimbulkan oleh otot manusia atau hewan.
Contoh:
a. seorang pemain bola menendang bola,
b. saat kita mendorong meja atau
lemari,
c. sapi menarik gerobak.
2.
Gaya
Gesek
Gaya gesek yaitu gaya yang menimbulkan hambatan ketika dua
permukaan saling bersentuhan. Semakin kasar permukaan benda semakin besar gaya
gesek yang ditimbulkan. Gaya gesekan adalah gaya yang timbul jika dua benda
bersentuhan dan arahnya berlawanan dengan kecenderungan arah gerka benda. Gaya
gesekan ada yang menguntungkan dan ada yang merugikan.
Contoh
:
1.
Sepeda
yang melaju kemudian di rem akan berhenti, gaya gesek antara rem dan ban sepeda
mengakibatkan sepeda berhenti
2.
Mengasah
pisau menggunakan gerinda, Adanya gaya gesek antara mata pisau dengan gerinda
mengakibatkan mata pisau menjadi tajam;
Gaya
Gesekan yang menguntung kan contohnya yaitu:
-
Jalan raya yang dibuat kasar sehingga memudahkan mobil bergerak
-
Alas sepatu dibuat bergerigi agar tidak tergelincir ketika berjalan di jalan
Gaya
gesekan yang merugikan contohnya yaitu :
-
Gaya gesekan Antar Mesin mesin pabrik, Akan membuat mesin mudah aus
-Gesekan
antar sepatu dan jalan membuat alas sepatu semakin tipis
Untuk
Memperkecil gaya gesekan dapat dilakukan beberapa cara sebagai berikut:
- Memberi pelumas ( oli,minyak,sabun,tepung,dan lain lain)
- Memberi pelumas ( oli,minyak,sabun,tepung,dan lain lain)
-
Memberi road ( mengrangi bidang gesekan)
-
Memberi bantalan yang memperlicin seperti keset untuk memindahkan benda yang
besar seperti meja dan almari, Bantalan seperti pada perahu hovercraft.
c.
Gaya
Pegas
Gaya
pegas adalah gaya yang terjad pada pegas. Gaya pegas ini berupa tarikan atau
regangan dan rapatan.
Contoh
:
a. Orang melompat-lompat di atas trampoline,
b. Karet gelang yang ditarik,
c. Anak panah melesat dari busur,
d. Batu terlempar dari katapel,
2.
Gaya
Tak Sentuh
Gaya tak sentuh merupakan gaya yang dikenakan pada suatu
benda tidak secara langsung. Dengan kata lain, tidak ada kontak langsung antara
benda yang mengerjakan gaya dengan benda yang dikenai gaya. Jenis gaya tak
sentuh adalah sebagai berikut :
a.
Gaya
Listrik
Gaya listrik merupakan
gaya yang terjadi karena aliran muatan listrik. Aliran muatan listrik ini
ditimbulkan oleh sumber energi listrik. Contoh gaya listrik adalah bergeraknya
kipas angin karena dihubungkan dengan sumber energi listrik. Muatan listrik
dari sumber energi listrik mengalir ke kipas angin. Sehingga, kipas angin dapat
bergerak.
b. Gaya gravitasi
bumi
Gaya gravitasi bumi yaitu gaya yang timbul karena adanya
gaya tarik bumi atau gaya
yang ditimbulkan oleh benda untuk menarik benda lain ke arah pusat gaya yang
berangkutan. Contoh gaya gravitasi adalah buah kelapa yang jatuh ke bawah
karena pengaruh gaya gravitasi bumi atau Setiap benda yang
dilempar keatas akan jatuh, buah durian akan jatuh ke bawah dan sebagainya.
c. Gaya magnet
Gaya magnet yaitu gaya
yang ditimbulkan oleh magnet
Paku yang didekatkan ke magnet akan bergerak menuju magnet kemudian akan
menempel pada magnet. Hal ini disebabkan karena adanya gaya magnet. Contoh gaya
magnet adalah mengangkat barang-barang rongsokan besi dengan menggunakan
magnet.
Contoh gaya magnet : Paku yang didekatkan ke magnet akan bergerak dan menempel
pada magnet.
C. Pengaruh Gaya Terhadap Benda
1. Gaya
menyebabkan benda diam menjadi bergerak
Contohnya :
·
Kelereng awalnya diam dan dapat bergerak
setelah disentil.
2. Gaya
menyebabkan benda bergerak menjadi diam
Contohnya :
·
Bola yang melaju kencang akan diam
setelah ditangkap oleh penjaga gawang
3. Gaya dapat
menyebabkan benda berubah arah
Contoh :
·
Bola kasti yang dilempar kearah tembok
akan berubah arah setelah membentur tembok
4. Gaya dapat
menyebabkan benda bergerak lebih cepat.
Contoh :
·
Mobil yang bergerak lambat akan
bertambah kecepatannya setelah digas oleh pengemudinya.
5. Gaya dapat
merubah bentuk benda
Contoh :
·
Kaleng minuman yang kosong akan penyok
setelah diinjak dengan keras
D.
Hukum-Hukum Newton
1.
Hukum I Newton
Jika resultan gaya yang bekerja
pada sebuah benda adalah nol (∑F=0), maka
benda dalam keadaan diam atau bergerak lurus beraturan. (bunyi
Hukum Newton 1). Hukum
I newton disebut uga hukum kelembaman
Contoh :
a. permainan
tarik tambang dengan gaya yang sama besar.
b. Penumpang akan serasa terdorong
kedepan saat mobil yang bergerak cepat direm mendadak.
c. Koin yang berada di atas kertas di meja akan
tetap disana ketika kertas ditarik secara cepat.
2.
Hukum II Newton
Percepatan sebuah benda yang bergerak berbanding lursu dengan gaya yang
bekerja dan berbanding terbalik dengan massa benda. (bunyi
Hukum Newton 2)
Berikut
rumusnya :
Keterangan:
- F : gaya (N atau dn)
- m : massa (kg atau g)
- a : percepatan (m/s2 atau cm/s2)
Contoh
hukum Newton II
- pada waktu mengendarai mobil dan mengerem, maka badan penumpang akan terdorong kedepan
- pada waktu mobil berbelok di tikungan, maka badan penumpang akan mengikuti arah berlawanan dari belokan tersebut
- pada waktu mobil di gas
sehingga terjadi percepatan tidak konstan
3. Hukum III Newton
Besar gaya yang diberikan oleh sebuah benda terhadap benda lain, sama
dengan besar gaya yang diberikan pada benda terseut tetapi arahnya berlawanan. (bunyi
Hukum newton 3)
Hukum III Newton disebut juga dengan hukum aksi reaksi, dengan aturan
Hukum III Newton disebut juga dengan hukum aksi reaksi, dengan aturan
Yaitu : F aksi = - F reaksi
Ciri ciri hukum Aksi Reaksi :
- Besar keduanya sama
- Arah kedua gaya berlawanan
- Bekerja pada dua benda.
Contoh
hukum Newton III
- pada waktu kita memukul tembok dengan tangan, maka tembok akan memberikan gaya yang sama pada tangan kita ditandai dengan rasa sakit pada tangan
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Gaya adalah tarikan atau dorongan yang dapat
menyebabkan perubahan gerak dan bentuk pada benda. Alat untuk mengukur gaya di sebut dengan nama dynamometer
atau nama klainya adalah nerca pegas.
1. Gaya
menyebabkan benda diam menjadi bergerak
2. Gaya
menyebabkan benda bergerak menjadi diam
3. Gaya dapat
menyebabkan benda berubah arah
4. Gaya dapat
menyebabkan benda bergerak lebih cepat.
5. Gaya dapat
merubah bentuk benda
Jenis-jenis gaya
1.
Gaya sentuh
Jenis
gaya sentuh antara lain sebagai berikut :
Gaya Otot, Gaya Gesek
dan Gaya Pegas
1. Gaya Tak
Sentuh
Jenis
gaya tak sentuh adalah sebagai berikut :
Gaya Listrik, Gaya gravitasi bumi dan
Gaya magnet
DAFTAR RUJUKAN
Margaretta, Sri. 2006. Konsep Dasar IPA, Bandung
;UPIPress
Koes,
H, S., Prabowo. 1999. Konsep Dasar IPA,
Jakarta : DIKTI Depdikbud
Suryanti dkk. 2003. Konsep
dasar IPA Fisika SD. Surbaya :Uneas University Press
Supriati, Amalia. 2011.
Pendidikan IPA SD
Frederick J. Bueche. Fisika.